Breaking News

Dear Family,

As per SMS/Text Message from Retno Wattimena stated:
"Today (Monday - November 17, 2008), Oma Corie Wattimena Kritis di RSPI kamar 4201 Mohon dukungan doa.
Let's pray for her so God will strengthen her on her condition right now.


PS: Is there anybody knows Eggy's email at Seattle? if you knew, just pass this on and send me a copy of her email address. Thank you.


Thank you
Airlangga Wattimena

Berita sebelumnya

Friday 20 March 2009

Oma Corrie Pass Away


Corrie Wattimena meninggal dunia pada hari Minggu, 23 November 2008 di R.S Pondok Indah jam 08.40 WIB dalam usia 73 tahun.

Friday 22 February 2008

Leen Wattimena



Leen Wattimena
nama lengkapnya Leentje Hendrika Betsy Wattimena, dengan nama samaran Putuwati. Lahir di kotaraja-Aceh tanggal 12 November 1908. Setelah menyelesaikan studi di Europese Lagere School ia meneruskan ke HBS St.Ursula di Jakarta. Pada tahun 1928 beliau bertolak ke Belanda dalam bidang Voorbereisen Lager Onderwijs selama 2.5 tahun. Tahun 1931 beliau kembali ke Indonesia, ditempatkan sebagai guru pada Frobel Kweeschool Widuri Kebon Sirih, Jakarta. Disamping itu beliau ditugaskan sebagai Kepala Sekolah Leerschool v.d. Frobel Kweekschool di Jakarta.

Kegiatan beliau di bidang sosial sebelum menikah antara lain: Ketua Christen Jonge Vrouwen Vereniging di Jakarta, Pimpinan Christelijke Padvinderij De Blauwe Driehoek di Depok dan anggota "Jong" Ambon.

Pada bulan Desember 1948 beliau bersama keluarga bertolak ke Ambon. Disana beliau mendirikan organisasi wanita Vroria singkatan dari Vrouwen Organisatie in Ambon.

Buku yang terlampir adalah buku ketiga setelah buku:Ir.Martinus Putuhena dan Een Zucht Uit de Rimboe.


---O---


Reklame

Sekelumit Komodor Penerbang Leo Wattimena


Leonardus Willem Johanes Wattimena (Jakarta, 3 Juli 1927 - Jakarta, 18 April 1976) adalah seorang perwira dan penerbang AURI yang terkenal di era 1950-1960-an. Ia adalah anak ke empat dari enam bersaudara pasangan dari HL Wattimena dan UR Wattimena.


Pendidikan

Sekolah Rakyat (1940)
SMA (1950)
Pendidikan
Terbang Trans Ocean Airlines Oakland Airport (TALOA), California, Amerika Serikat (1950)
Pendidikan Instruktur di Royal Air Force (RAF), Inggris (1955)



Karir

Penerbang Skadron 3 Lanud Halim Perdanakusuma (1952)
Pimpinan Armada Vampire Skadron Udara 11 Lanud Kemayoran (1957)
Instruktur Sekolah Penerbang Lanjutan (SPL) Kalijati (1958)
Wakil II Panglima Komando Mandala/Panglima AU Mandala (1958)
Panglima Komando Operasi AURI (1963)
Panglima Komando Pertahanan Udara (1966)
Anggota MPRS (1966)
Deputi Operasi Menteri/Panglima AU
Duta besar RI di Italia (1969)
Staf Ahli KSAU

Pesawat yang pernah diterbangkan

L-4J Piper Cub, P-51 Mustang, de Havilland DH-115 Vampire, MiG-17, MiG-21

Operasi Tempur

Penumpasan Permesta (1958), Perebutan Irian Barat (1962)


Click Here for Complete Story | Cerita selengkapnya

Source Taken From| Wikipedia| www.angkasa-online.com

Corrie Wattimena - Surgery

Ibu/Tante/Oma Corrie - Cornelia Frederika Dengemans (istri dari Alm. Komodor Udara Leo Wattimena) menjalani operasi paru-paru di rumah sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan pada jam 7 WIB tanggal 21 Febuari 2008.

Kiranya dukungan doa dari kita semua dipanjatkan untuk beliau agar cepat sembuh.

Updated News: /Tuesday March 11, 2008
By Retno Wattimena: Kemarin sore saya sempatkan menengok oma Corrie di RSPI. Ketika itu sekitar jam 17.15, oma duduk tegak karena baru saja kena serangan sesak nafas. Drainage paru-paru sekarang tidak secara alamiah. Sejak hari Jum’at yang lalu sudah dibantu dengan alat bantu. Menurut penjelasan beliau, agar cairannya lebih cepat keluar dan parunya segera kering karena rencana hari ini, Selasa tgl.11 Maret, akan diambil tindakan penambalan bagian yang berlubang. Oma minta dukungan doa dari kita semua agar segera sembuh kembali,


Tuesday Feb 26 2008
By Retno Wattimena. Saat ini masih dipasang selang langsung dari paru2-nya. Sampai hari Senin sore (feb 25, 2008), sudah 5 botol cairan keluar dari paru. Dokter belum bisa memastikan kapan beliau dapat keluar dari rumah sakit. Rencananya bila paru2 telah kering dan kondisi beliau kembali fit, akan dilakukan operasi penambalan pada paru2-nya. Mari kita doakan beliau agar sembuh dari sakitnya.

Clifford Wattimena - Berpulang

C
Co-pilot Clifford Wattimena, Putra Komodor Leo Wattimena meninggal dunia dalam kecelakaan jatuhnya pesawat Cassa di Kalimantan Timur pada hari Sabtu pagi tanggal 26 Januari 2008.

Our deep condolences for the lost.












Metrotvnews.com, Malinau:
Tiga orang awak pesawat Cassa 212 milik Dirgantara Air Service (DAS) yang jatuh Malinau, Kalimantan Timur, Sabtu (26/1) kemarin, telah berhasil dievakuasi. Saat ini ketiga jenazah korban sedang dibawa dari lokasi jatuhnya pesawat ke Long Apung. Selanjutnya jenazah akan dibawa ke Bandara Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur.

Ketiga jenazah awak pesawat adalah Kapten Pilot Sumiskun, Co-Pilot Clifford Wattimena dan teknisi Dharsono. Jenazah Co-Pilot Clifford akan diterbangkan ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Pesawat Cassa 212 tersebut jatuh dalam penerbangan dari Tarakan ke Bandara, Malinau. Pesawat lepas landas dari Bandara Juwata, Tarakan, sekitar pukul 08.13 WITA. Sekitar pukul 09.00 WITA pesawat kehilangan kontak dengan bandara. Lalu, sekitar pukul 13.30 WITA sinyal ELP pesawat menyala. Sinyal ini menyala jika terjadi benturan atau terendam air. Baru pada pukul 16.35 WITA badan pesawat ditemukan dalam kondisi hancur di kawasan Tidung Payau, Kabupaten Malinau, Kalimantan Timur.(DOR)


Sumber | Source : MetroTV.co.id
Pictures are taken from Kompas.com | Banjarmasin Post | Faturahman